Jumat, 25 Juni 2010 0 komentar

memilah cinta, mungkinkah?

terusirku dari lamun,
dan saat mata terbuka,
dia - pemamah segala damba yg ku raajut dalam cerita
mimpi dan tak berwujud nyata
kini datang dengan pesona baru nya.
merama-rama di kepala,
menyisakan secuil bahagia yg tertunda

siapa gerangan dia?
sebuah pertanyaan tiba tiba menohokku di kala senja menjemput
kalau dia hanya sekedar bayangan dalam mimpi,
mengapa dia terasa begitu dekat

sepertinya dia meninggalkan kenangan
sepertinya dia nyata dalam genggaman
sepertinya dia hidup dalam pikiran
seperti membawa pesan surga untuk sendiriku yg menyanjung gulungan waktu yg merentang
sepertinyaa..
 
;